¨
Pembentukan campuran
yang homogen pada setiap silinder
-
Karena setiap
silinder mempunyai satu injektor
-
Volume injeksi
dikontrol oleh ECU
-
Volume injeksi sesuai
putaran mesin
-
Perbandingan udara
dan bahan bakar di kontrol ECU
¨
Perbandingan bahan bakar
dan udara dapat diperoleh pada semua
tingkatan RPM mesin
-
Pengiriman bahan bakar dan
udara berlangsung terus menerus, tidak tergantung RPM mesin
-
Singel nozzel Pada
karburator tidak dapat mengontrol perbandingan bahan bakar ( Slow system, first
high speed system, second high speed system
¨
Respon
yang baik sesuai dengan perubahan throttle
-
Pada
karburator Effisiensi Volume Bahan bakar kurang baik
-
Pada
EFI masing-masing injector dipasang dekat silinder
-
Tekanan
bahan bakar 2 – 3 kg/cm², lebih tinggi dari tekanan intake manifold
-
Bahan
bakar di injeksi melalui lubang kecil, sehingga mudah membentuk kabut
¨
Koreksi
campuran bahan bakar udara
-
Kemampuan
untuk menghidupkan mesin pada temperatur rendah lebih baik
-
Udara yang
dialirkan melalui air valve cukup, kendaraan dapat dijalankan dengan baik